.salam.
Bunyinya: "Hasan, bapakmu ini sudah tua, sekarang sedang musim tanam jagung, dan kamu ditahan di penjara pula, siapa yang mau bantu bapak mencangkul kebun jagung ini?"
Eh, anaknya membalas surat itu beberapa minggu kemudian. "Demi Tuhan, jangan cangkul itu kebun, saya tanam senjata di sana," kata si anak dalam surat itu.
Rupanya surat itu disensor pihak rumah tahanan, maka keesokan harinya setelah si bapak terima surat, datang satu peleton tentara dari kota Medan.
Tanpa banyak bicara mereka segera ke kebun jagung dan sibuk seharian mencangkul tanah di kebun tersebut. Setelah mereka pergi, kembali si bapak tulis surat ke anaknya.
"Hasan, setelah bapak terima suratmu, datang satu peleton tentara mencari senjata di kebun jagung kita, namun tanpa hasil. Apa yang harus bapak lakukan sekarang?"
Si anak kembali membalas surat tersebut, "Sekarang bapak mulai tanam jagung aja, kan udah dicangkul sama tentara, dan jangan lupa ngucapin terima kasih sama mereka."
Pihak rumah tahanan yang menyensor surat ini langsung pingsan.
pinjam telinga : kelebihan orang panjang akal : )
sumber
hahaha...
ReplyDeletewalaupun dia dipenjara tapi akal dia tak terpenjara.dapat gak tolong bapak dia kan:)
Anak die Bijak hahahahah
ReplyDeleteahaha. pandai2. weh, jom join contest ! heee
ReplyDeletehttp://aboooti.blogspot.com/2011/07/aku-dan-baju-kurung.html
HAHAHA. sengal ek.
ReplyDeleteheheheh..anak yg baek^^
ReplyDeleteyes....terbaiklah banduan nie..huhu..neway thanks ya sbb follow my blog..sy dh msukkan blog nie di ruangan followers 3 di blog sy..=)
ReplyDeletebagus anak dia, ada idea yang sngat bijak...(^____________^)
ReplyDelete@Aina
ReplyDeletebetol k.aina.. akal panjg la katekann.hehe
haha ! pandai juga anak dia . kan dah senang keje bapak dia ;)
ReplyDelete